Download Materi Kuliah Keperawatan - Gratis

RSS Subscription

Subscribe via RSS reader:
Berlangganan Artikel via E-Mail:
 

Tentang Nafas bayi mendesis (suara grok-grok) - Chesty child

Posted By Revolusi Pendidikan On 7:06 PM 3 comments
By Dr. Darmawan BS, SpA(K) – Divisi pulmonologi , Departemen Ilmu Kesehatan Anak FKUI-RSCM,
Dok, napas anak saya bunyi dan kalau diraba seperti ada getaran, bahaya tidak dok, saya takut ada flek paru” Banyak orang tua yang khawatir bila anaknya mengalami keluhan ini, bila tidak diluruskan, orang tua seringkali shopping ke banyak dokter karena khawatir.
Chesty child adalah suatu istilah yang longgar untuk menggambarkan seorang bayi/anak yang tampaknya mudah sekali mengalami gejala di saluran napas, atau disebut chestiness. Gejala pernapasan ini berupa batuk, mengi (napas ngik-ngik), stridor, napas berbunyi (noisy breathing) atau ‘sekedar’ napas grok-grok. Fenomena ini cukup sering dijumpai dalam praktek sehari-hari, sayangnya kita tidak mempunyai padanan kata yang tepat. Karena ini merupakan istilah longgar dapat diterapkan dari neonatus dengan napas grok-grok hingga anak-anak yang mengalami keluhan batuk kronik berulang. Biasanya mulai bergejala sejak umur sangat muda hingga awal usia sekolah.
Perlu dikomunikasikan
Terkadang pada keadaan berat, orang tua melaporkan bahwa bila diraba dada si anak akan terasa getaran napasnya. Bila tidak ditangani dengan baik, orang tua akan terus khawatir dan berkeliling ‘shopping’ ke banyak dokter. Ada juga yang akhirnya dipenuhi kekhawatirannya oleh dokter dengan dinyatakan sebagai flek paru. Bila masih bayi, kemungkinan penyebab yang paling sering ditanyakan adalah “Apakah bukan karena waktu lahir petugas kurang bersih merawat jalan napasnya?” Jawaban praktisnya adalah “Bila memang kurang bersih waktu lahirnya, anak saat ini mestinya sudah ada di surga. Nyatanya si kecil masih di sini, jadi pasti bersih waktu petugas merawat jalan napasnya”.
Untuk itu kita perlu lebih cermat menangani kasus chesty child. Suatu survei tentang kepuasan pasien oleh dr. Steven Feldman baru-baru ini disimpulkan pasien akan puas bila dapat menjalani komunikasi dengan dokternya, serta dokter yang suportif dan care. Kuncinya komunikasi, memberi penjelasan pada orang tua pasien dengan bahasa awam apa yang dialami anaknya.
Selalu memproduksi lendir
Saluran napas setiap saat akan memproduksi sekret (lendir) yang bermanfaat untuk fungsi pernapasan itu sendiri. Sekret ini akan dibersihkan oleh sistem bersihan mukosilier di dinding saluran napas. Bila jumlah sekret sedikit, secara tak sadar akan tertelan, bila banyak, akan merangsang refleks batuk. Pada bayi muda, kemampuan bersihan ini belum optimal hingga sekretnya tak bisa dibersihkan sempurna. Itulah mengapa bayi kecil sering bernapas grok-grok. Tetapi semakin ia besar, meningkat pula kemampuan bersihan mukosilier hingga gejala diharapkan akan membaik seiring perjalanan waktu.


Cari penyebab
Bila gejala chestiness berat atau berlanjut, perlu dicari dan ditelusuri faktor lain yang berperan. Pajanan asap rokok merupakan satu hal yang wajib digali informasinya bila bertemu dengan pasien chesty child. Merokok pasif merupakan salah satu penyebab tersering terjadinya chestiness, dan dapat merupakan penyebab tunggal. Pajanan ini bukan hanya terjadi bila si perokok merokok dalam rumah. Merokok di teras, garasi, dan kamar mandi bisa menimbulkan polusi karena asap bisa menelusup ke mana pun. Penghindaran asap rokok ini saja biasanya sudah sangat mengurangi keluhan pasien, atau gejala chestiness hilang sama sekali.
Selain asap rokok, keluhan chestiness akan lebih menonjol bila ada riwayat alergi dalam keluarga. Perlu ditelusuri adanya alergi dalam keluarga ayah dan ibu pasien. Kalau perlu ditelusuri hingga buyutnya. Sebagian besar chesty child, yaitu sekitar separuhnya ternyata mengalami asma. Oleh karena itu, bila berjumpa dengan chesty child, perlu penggalian ke arah asma. Misalnya ada pola berulang, gejala memburuk malam hari, dan gejal amembaik dengan pemberian obat asma. Juga perlu ditanyakan adanya faktor pencetus baik lingkungan (debu rumah, bulu binatang, asap, dll), pencetus makanan (es, coklat, makanan bervetsin), atau tertular salesma (common cold), aktifitas fisis berlebihan, udara dingin, dan sebagainya.
Sebagian chesty child lain, gejala muncul sebagai manifestasi akut infeksi respiratorik akut (IRA) berulang karena virus (recurrent viral ARI) tanpa kelainan lain. Hingga saat ini belum jelas benar mengapa pada sebagian anak mudah megnalami chestiness ini. Tapi mengingat ditemukannya pola sama dalam keluarga, diduga faktor genetik ikut berperan. Anak ‘sehat’ megnalami beberapa kali episode IRA, normalnya tak lebih dari 6-8 kali pertahun dengan durasi kurang dari seminggu, umumnya 2-3 hari. Pada chesty child, episode batuk pilek lebih sering terjadi, bisa dengan atau tanpa demam. Pencetus chestiness tidak selalu karena IRA, tapi dapat karena berbagai hal lain, sperti polutan baik dalam rumah atau luar rumah. Durasi chestiness juga berlangsung lebih lama, lebih dari seminggu atau bahkan lebih dari dua minggu.
Pada sebagian kecil chesty child dapat ditemukan penyakit dasar yang lebih serius seperti refluks gastroesofagus (aliran balik cairan lambung ke esofagus), laringotrakeomalasia (kelemahan saluran tenggorokan dan trakea), gangguan menelan, bronkiektasis, dan lain-lain. Pada anak dengan gangguan saraf otot (neuromuskular), misalnya palsi serebral biasanya jug amengalami gejala chestiness. Pada pasien tersebut terjadi gangguan fungsi otot menelan dan atau otot yang berperan dalam proses batuk. Biasanya pasien juga mengalami gangguan fungsi bersihan mukosilier berlanjut. Sebagai hasilnya, pasien dengan gangguan neuromuskular juga menjadi chesty child dengan gejala makin berat bila ada faktor pendukung, misalnya IRA atau polutan dan alergen.
Waspadi berbagai kelainan
Tampak terlihat kalau chesty child mencakup anak dengan kelainan klinis pernapasan yang luas, termasuk batuk kronik berulang. Pendekatan klinis praktisnya adalah pertama mencari kemungkinan pajanan asap rokok sebagai penyebabnya. Langka kedua, digali kemungkinan ke arah asma. Biasanya sebagian besar sudah terjaring dalam dua hal tersebut. Bila tidak, lanjutkan penelusuran ke arah penyakit dasar lain yang lebih serius. Tidak lupa kemungkinan kelainan bawaan bila terjadi paa usia sangat muda. Perlu diingat pula kemungkinan kelainan neuormuskular sebagai faktor dasar terjadinya chestiness.
Referensi:
Susanto DB. Chesty child. Bulletin IDAI: Des 2006. XXVI;49. Hal40-42
http://keluargasehat.wordpress.com/category/kelainan-bayi/


Jenis-Jenis Serangan Epilepsi

Posted By Revolusi Pendidikan On 6:41 PM 0 comments
Epilepsi merupakan suatu keadaan fisik yang terjadi secara tiba-tiba, disebabkan karena perubahan mendadak dalam kerja otak
Penyebab Epilepsi:
1. Epilepsi Idiopatik
Penyebabnya tidak diketahui karena tidak dapat dibuktikan adanya lesi pada otak.
2. Epilepsi Simptomatik / Sekunder
Adanya serebral yang mempermudah terjadinya respon kejang.
Aura merupakan aktivitas otak sebagai suatu indikasi sensorik yang menyatakan bahwa serangan akan timbul. Aura ini dapat berupa suatu sensasi penglihatan, pendengaran, penciuman, rasa ketakutan, atau sakit dan perasaan yang ganjil, yang hanya berlangsung beberapa saat

Jenis-jenis serangan Epilepsi
a. Serangan Parsial
1. Parsial Sederhana / Jackson
Kesadaran tidak terganggu, awitan fokal. Diikuti dengan kejang pada jari/wajah lalu menyebar keseluruh sisi tubuh.
2. Parsial Kompleks / Psikomotor
Penderita sadar ketika serangan tetapi tidak dapat mengingat kembali kejadian yang telah terjadi (Jamais-Vu), adanya gerakan otomatis yang tidak bertujuan (bertepuk tangan, mengecap-ngecap bibir, gerakan mengunyah). Kenal dengan kejadian yang belum pernah dialaminya (Deja-Vu), halusinasi, perilaku antisosial.

b. Serangan Umum
1. Absence / Petit Mal
Kesadaran hilang selama beberapa detik ditandai dengan berhenti bicara sejenak, pandangan kosong dan mata berkedi-kedip dengan cepat.
2. Tonik Klonik / Grand Mal
Epilepsi dengan serangan klasik biasanya diawali dengan suatu aura. Kesadaran hilang, kejang tonik klonik (terus menerus) tidak bisa menahan kencing dan berak, bingung dan amnesia terhadap kejadian sewaktu terjadi serangan.


Pertolongan :
1. Bersikap tenang.
2. Hindarkan benda-benda tajam
3. Longgarkan benda di sekitar leher yang mungkin mengganggu pernapasan.
4. Letakan bantalan yang lembut dibawah kepalanya.
5. Miringkan penderita agar jalan udara pernapasan tidak terhambat. Jangan memaksa membuka mulut penderita dengan benda keras atau dengan jari.
6. Jangan memegang penderita dengan paksa atau mencoba menghentikan gerakannya.
7. Jangan berikan pernapasan buatan, kecuali jika penderita tidak dapat bernapas lagi setelah serangan berhenti.
8. Tetaplah berada dekat penderita sampai serangannya berhenti dengan sendirinya.
9. Besikaplah ramah dan meyakinkan setelah penderita sadar
(Berbagai sumber buku)


GIZI PADA LANSIA HIPERTENSI

Posted By Revolusi Pendidikan On 6:36 PM 0 comments
A. Kandungan Gizi Yang Diperlukan Lansia
1. Karbohidrat
Fungsi karbohidrat adalah penyedia energi. Pada lansia konsumsi gula dibatasi karena:
a. Gula tidak mengandung gizi kecuali zat tenaga. Sedangkan pada lansia konsumsi zat zat gizi lain seperti vitamin, protein dan mineral diutamakan untuk mencegah proses penurunan fungsi tubuh.
b. Gula cepat diserap (absorpsi) sehingga mengakibatkan perubahan kadar gula darah dan memungkinkan terjadinya obesitas (kegemukan) dan diabetes.
Makanan yang boleh: Beras, kentang, singkong, terigu, gula yang diolah tanpa garam seperti macaroni, mie, biscuit dll.
Makanan yang tidak boleh: Roti, biscuit dan kue yang dimasak dengan garam dapur.

2. Protein
Fungsi dari protein sebagai zat pembangun dari sel tubuh.
Pada lansia sebaiknya memilih daging unggas-unggasan daripada daging sapi atau kambing dan hendaknya tidak makan lebih dari 2 potong daging pada sehari.
Makanan yang boleh: daging, ikan telur dan susu, semua kacang-kacangan dan sayuran.
Makanan yang tidak boleh: ikan asin, keju, kornet, ebi, telur asam, pindang, dendeng, udang, kacang tanah dan sayuran yang dimasak/ diawetkan dengan garam dapur.

3. Lemak
Lemak berfungsi sebagai pelarut vitamin A,D,E dan K, membentuk tekstur makanan dan memberi rasa kenyang yang lama. Lemak juga berfungsi sebagai cadangan energi.
Pada lansia lemak sebaiknya dibatasi , mengingat:
a. Berkurangnya aktifitas tubuh sehingga kebutuhan energi juga menurun.
b. Berkurangnya produksi enzim mengakibatkan pencernaan lemak tidak sempurna, s3ehingga membebani usus dan lambung yang akan mengakibatkan gangguan pada usus.
c. Lemak dengan kandungan asam lemak jenuh yang tinggi memicu penyakit jantung dan pembuluh darah.
d. Kelebihan lemak akan disimpan sebagai cadangan energi dalam bentuk timbunan lemak yang menyebabkan kegemukan.
e. cenderung mengakibatkan kanker usus.
f. Makanan yang boleh: minyak margarine dan mentega tanpa garam.
g. Makanan yang tidak boleh: margarine dan mentega biasa


4. Vitamin
Fungsi dari vitamin yaitu untuk mempercepat metbolisme, mempertahankan fungsi jaringan tubuh dan mempengaruhi pertumbuhan dan pembentukan jaringan.
Pada lansia vitamin sangat penting, terutama vitamin B1 agar tubuh selalu bugar. Contoh makanan: beras merah
Makanan yang boleh: semua buah yang tidak diawtkan garam/ soda, air putih.
Makanan yang tidak boleh: durian, buah-buahan yang diawtkan oleh garam dan soda, kopi dan coklat.


5. Mineral dan Air
Fungsi dari mineral yaitu pembentukan jaringan tubuh, memelihara keseimbangan asam basa dll.
Pada lansia, kalsium sangat penting karena , terutama lansia wanita mudah terjadi ostoporosis akibat menopause. Contoh makanan yang tingggi kalsium adalah susu, ikan yang dimakan dengan tulangnya, sayuran hijau, kedelai dan rumput laut.
Lansia hendaknya minum 6-8 gelas sehari mengingat fungsi ginjal menurun dan melancarkan BAB.
Lansia hendaknya mengurangi natrium dengan cara membatasi garam dapur.
6. Serat
Serat tidak dapat dicerna, maka serat tidak mengandung gizi tetapi tetap dibutuhkan untuk mencegah sembelit, wasir, kanker usus, penyakit jantung dan kegemukan bila kekurangan serat.
Serat ada 2 jenis:
a. Larut dalam air yang berfungsi mengikat kolesterol
b. Tdak larut dalam air yang berfungsi melancarkan BAB.

B. Petunjuk Penggunaan Garam untuk Penderita hipertensi
Untuk penderita hipertensi terdapat 3 diet:
a. Diet rendah garam 1 : untuk penderita hipertensi berat dianjurkan untuk tidak menambahkan garam dapur dalam makanan.
b. Diet rendah garam II: Ditujukan untuk penderita hipertensi sedang (100-114 mmHg). Garam dianjurkan ¼ sendok the garam dapur.
c. Diet rendah garam III: Ditujukan untuk penderita hipertensi ringan (diastole kurang dari 100 mmHg), garam dapur dianjurkan ½ sendok teh.

C. TIPS Pemberian Makanan Bagi lansia Dengan Hipertensi
a. Hendaknya lansia makan dengan porsi kecil tapi sering
b. Makanlah makanan yang mudah dicerna
c. Hindari makanan yang terlalu manis, gurih, goring-gorengan dll.
d. Makan makanan yang lembek untuk lansia yang kondisi giginya kurang baik.

sumber:berbagai sumber buku keperawatan




FUNGSI UTAMA SISTEM LIMFATIK & KOMPONEN STRUKTURAL UTAMA

Posted By Revolusi Pendidikan On 1:16 AM 0 comments

FUNGSI UTAMA SISTEM LIMFATIK
Sistem limfatik memiliki fungsi :
1. Mengumpulkan kelebihan cairan dan protein dari cairan tubuh dan mengembalikannya ke dalam darah
2. Transportasi lemak dari jaringan sekitar usus halus ke darah
3. Menyaring dan menghancurkan mikroorganisme
4. Perlindungan jangka panjang terhadap MO dan benda-benda asing lainnya

KOMPONEN STRUKTURAL UTAMA SISTEM LIMFATIK
Komponen struktural sistem limfatik terdiri atas :
1. Kapiler Limfatik yang berfungsi mengumpulkan kelebihan cairan interstisial di jaringan.
2. Pembuluh Limfatik berfungsi Membawa cairan limfe dari kepiler limfatik ke vena di leher yang akan dikemballikan ke pembuluh darah.
3. Nodus Lilmfatik; Terdapat sepanjang pembuluh limfatik yang berfungsi untuk menyaring material dari limfe sebelum masuk ke pembuluh darah.
4. Tonsils berfungsi untuk menghancurkan benda-benda asing yang memasuki saluran nafas bagian atas dan sistem pencernaan.
5. Limpa berfungsi menyaring benda-benda asing dari darah, menghasilkan limfosit, menyimpan sel darqah merah, melepaskan darah kedalam tubuh pada kasus kehilangan darah yang hebat.
6. Kelenjar timus ; Membentuk antibodi pada bayi baru lahir, memproduksi timosin, tempat differensiasi limfosit menjadi limfosit T.
Tekanan hidrostatik darah dalam pembuluh darah dari adanya kontraksi ventrikel menyebabkan air dan protein kecil terdorong keluar dari pembuluh darah dan masuk ke interstisial. Kelebihan cairan di interstisial ini dapat menyebabkan edema. Dalam keadaan normal kelebihan cairan di interstisial akan masuk kedalam sirkulasi limfatik dan akan dikembalikan kedalam pembuluh darah. Cairan ini disebut dengan cairan limfe




MANFAAT PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF BAGI IBU DAN BAYI

Posted By Revolusi Pendidikan On 10:26 PM 0 comments
Manfaat Bagi Ibu:
 Hisapan bayi membantu memperkecil ukuran rahim, mempercepat kondisi ibu untuk kembali ke masa pra-kehamilan dan mengurangi risiko perdarahan
 Lemak di sekitar panggul dan paha yang ditimbun pada masa kehamilan pindah ke dalam ASI, sehingga ibu lebih cepat langsing kembali
 Penelitian menunjukkan bahwa ibu yang menyusui memiliki resiko lebih rendah terhadap kanker rahim dan kanker payudara
 Hubungan ibu dan bayi menjadi lebih erat
 Ibu merasa lebih bahagia
 Ibu menjadi lebih peka
 Mengurangi insiden kanker rahim
 Menunda kembalinya kesuburan (kontrasepsi alami)
 Menjarangkan kehamilan
 Menghindari terjadinya mastisis (radang pada payudara)

Manfaat Bagi Bayi:
 Bayi menjadi jarang menangis, tidak mudah gelisah dan tenang. respon terhadap stress akan lebih baik sampai usia sekolah (penelitian Karolinska Institute Swedia )
 ASI memberikan kekebalan lebih tinggi terhadap penyakit. Contohnya, ketika si ibu tertular penyakit (misalnya melalui makanan seperti gastroentretis atau polio, antibodi sang ibu terhadap penyakit tersebut diteruskan kepada bayi melalui ASI
 Bayi yang memperoleh ASI memiliki resiko lebih rendah terhadap kejadian jaundice. Level bilirubin dalam darah bayi banyak berkurang seiring dengan diberikannya kolostrum dan mengatasi kekuningan, asalkan bayi tersebut disusui sesering mungkin dan tanpa pengganti ASI
 Dengan adanya kontak mata dan badan, pemberian ASI juga memberikan kedekatan antara ibu dan anak. Bayi merasa aman, nyaman dan terlindungi, dan ini mempengaruhi kemapanan emosi si anak di masa depan
 Mempercapat proses penyembuhan bayi saat sakit
 Mempercepat proses pertumbuhan pada bayi prematur. Komposisi ASI akan teradaptasi sesuai dengan kebutuhan bayi, dan ASI bermanfaat untuk menaikkan berat badan dan menumbuhkan sel otak pada bayi prematur
 Beberapa penyakit lebih jarang muncul pada bayi yang memperoleh ASI. Misalnya kolik, eksim, karies, penyakit system pencernaan dan pernafasan
 Meningkatkan kecerdasan anak
 Proses menyusui dapat meningkatkan rasa aman dan nyaman pada bayi serta hubungan erat antara ibu dan bayi





Contoh Surat Kuasa Pemotongan Gaji

Posted By Revolusi Pendidikan On 9:46 PM 0 comments
SURAT KUASA MEMOTONG GAJI

Saya yang bertanda tangan dibawah ini :

Nama                    : ………………………………………………………………………
Pekerjaan            : ………………………………………………………………………
Jabatan/ Bagian : ………………………………………………………………………
Alamat                 : ………………………………………………………………………

Dengan ini memberi kuasa kepada :

Nama      : ………………………………………………………………………
Pekerjaan : ………………………………………………………………………
Jabatan/ Bagian   : ………………………………………………………………………
Alamat : ………………………………………………………………………

Untuk memotong gaji saya setiap bulannya sebesar Rp. …………………………………….
(………………………………………………………………………………………………)

Untuk diberikan kepada Koperasi Guna Berkah guna pembayaran/ angsuran pinjaman yang saya terima.

Surat kuasa ini tidak dapat dicabut kembali dan tidak akan berakhir sebelum hutang pinjaman yang saya terima dinyatakan lunas oleh pihak Koperasi Guna Berkah.

Demikian Surat Kuasa ini kami buat dengan sebenar – benarnya untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.


   Yang diberi kuasa, Yang memberi kuasa,
Bendahara/ Juru bayar



…………………………..….        ……………………………….


Mengetahui,
Direktur
CV. Asaro



Deni Ahmad, MM


Pemantauan Tekanan Intrakranial

Posted By Revolusi Pendidikan On 9:43 PM 0 comments
Pemantauan tekanan intrakranial (TIK) mendeteksi hipertensi intra-kranial. Pemantauan mi diindikasikan untuk kondisi-kondisi ber¬ikut: hipertensi intrakranial, tumor, perdarahan, kontusia, edema, dan cedera otak; selain itu juga dilakukan pada anak-anak jika terdapat diagnosis sebagai sindrom Reye, keracunan timah, hidro¬sefalus, gangguan metabolik dan trauma kepala setelah bedah saraf. Prosedur mi merupakan prosedur invasif, yang memeriukan pembuatan lubang ke dalam ruang subaraknoid untuk memasang pemantau tekanan ke dalam ruang epidural. Salah satu teknik yang dapat dipakai antara lain adalah ventrikulostomi, kran ventrikular, pirau, pencatatan subdural, pencatatan intraparenkimal, dan bolt subaraknoid. Sedasi yang dalam diperlukan untuk memantau anak tersebut

PENGKAJIAN KEPERAWATAN
Kaji status neurologik anak

INTERVENSI KEPERAWATAN
1 Pertahankan berfungsinya alat-alat pemantau TIK.
a. Laporkan adanya variasi yang Iebih dan normal.
(1) TIK Iebih dan 15 mm Hg

(2) Tekanan perfusi serebral (CPP)—lebih dan 50 mm Hg (CPP sama dengan tekanan arterial rata-rata [MAP] minus TIK)
b. Perhatikan hubungan antara peningkatan TIK dan tidur serta frekuensi napas dan denyut apeks.
2. Pantau adanya tanda dan gejala komplikasi.
a. Perdarahan
b. lnfeksi
c. Kebocoran cairan serebrospinal (CSS)
3. Ben penjelasan pada orang tua tentang prosedur pemantauan untuk mengurangi kecemasan.
4. Pantau respons anak terhadap koma barbiturat.
a. Pantau denyut apeks, frekuensi napas, tekanan darah, dan tekanan arterial setiap 15 menit selama fase akut, kemudian setiap jam selama fase pemeliharaan.
b. Pantau haluaran urin setiap jam selama fase akut, kemudian setiap 2 sampai 4 jam selama fase pemeliharaan.
c. Pantau kadar obat serum.

REFERENSI

Feldman Z, Reichenthal E: Intracranial pressure monitoring, J Neurosurg
81(2):329, 1994.
Gambardella C, et al: Intracranial pressure monitoring in children: com¬parison of external ventricular device with the fiberoptic system, Childs Nerv Syst 9(8):470, 1993.
Levin D, Morriss F: Essentials of pediatric intensive care, St Louis, 1990, Quality Medical Publishing.
Raju T, Vidyasagar D, Papazafiratou C: Intracranial pressure monitoring in the neonatal ICU, Crit Care Med 8(10):575, 1980.


Jenis-Jenis Studi Kasus

Posted By Revolusi Pendidikan On 9:35 PM 0 comments
Jenis-jenis Studi Kasus

a. Studi kasus kesejarahan mengenai organisasi, dipusatkan pada perhatian organisasi

tertentu dan dalam kurun waktu tertentu, dengan rnenelusuni perkembangan organisasinya. Studi mi sening kunang memungkinkan untuk diselenggarakan, karena sumbernya kunang mencukupi untuk dikerjakan secara minimal.

b. Studi kasus observasi, mengutamakan teknik pengumpulan datanya melalul observasi peran-senta atau pelibatan (participant observation), sedangkan fokus studinya pada suatu organisasi tertentu.. Bagian-bagian organisasi yang menjadi fokus studinya antara lain: (a) suatu tempat tertentu di dalam sekolah; (b) satu kelompok siswa; (c) kegiatan sekolah.

c. Studi kasus sejarah hidup, yang mencoba mewawancarai satu onang dengan maksud mengumpulkan narasi orang pertama dengan kepemilikan sejarah yang khas. Wawancara sejarah hiclup biasanya mengungkap konsep karier, pengabdian hidup seseorang, dan lahir hingga sekarang. masa remaja, sekolah. topik persahabatan dan topik tertentu lainnya.

d. Studi kasus kemasyarakatan, merupakan studi tentang kasus kemasyarakatan (community study) yang dipusatkan pada suatu lingkungan tetangga atau masyarakat sekitar (kornunitas), bukannya pada satu organisasi tertentu bagaimana studi kasus organisasi dan studi kasus observasi.

e. Studi kasus analisis situasi, jenis studi kasus ini mencoba menganalisis situasi terhadap peristiwa atau kejadian tertentu. Misalnya terjadinya pengeluaran siswa pada sekolah tertentu, maka haruslah dipelajari dari sudut pandang semua pihak yang terkait, mulai dari siswa itu sendiri, teman-temannya, orang tuanya, kepala sekolah, guru dan mungkin tokoh kunci lainnya.

f. Mikroethnografi, merupakan jenis studi kasus yang dilakukan pada unit organisasi yang sangat kecil, seperti suatu bagian sebuah ruang kelas atau suatu kegiatan organisasi yang sangat spesifik pada anak-anak yang sedang belajar menggambar.
(sumber buku)


Jenis-Jenis Anemia

Posted By Revolusi Pendidikan On 9:33 PM 0 comments
a. Anemia Karena Kekurangan Asam Folat
Anemia Karena Kekurangan Asam Folat adalah suatu anemia megaloblastik yang disebabkan kekurangan asam folat. Asam folat adalah vitamin yang terdapat pada sayuran mentah, buah segar dan daging; tetapi proses memasak biasanya dapat merusak vitamin ini.Karena tubuh hanya menyimpan asam folat dalam jumlah kecil, maka suatu makanan yang sedikit mengandung asam folat, akan menyebabkan kekurangan asam folat dalam waktu beberapa bulan.

b. Anemia Karena Kekurangan Vitamin B12
Anemia Karena Kekurangan Vitamin B12 (anemia pernisiosa) adalah anemia megaloblastik yang disebabkan oleh kekurangan vitamin B12. Selain zat besi, sumsum tulang memerlukan vitamin B12 dan asam folat untuk menghasilkan sel darah merah. Jika kekurangan salah satu darinya, bisa terjadi anemia megaloblastik. Pada anemia jenis ini, sumsum tulang menghasilkan sel darah merah yang besar dan abnormal (megaloblas).

c. Anemia Karena Kekurangan Vitamin C
Anemia Karena Kekurangan Vitamin C adalah sejenis anemia yang jarang terjadi, yang disebabkan oleh kekurangan vitamin C yang berat dalam jangka waktu yang lama. rutin melalui air kemih.

d. Anemia Karena Kekurangan Zat Besi
Anemia Karena Kekurangan Zat Besi adalah suatu keadaan dimana jumlah sel darah merah atau hemoglobin (protein pengangkut oksigen) dalam sel darah berada dibawah normal, yang disebabkan karena kekurangan zat besi. Beberapa zat gizi diperlukan dalam pembentukan sel darah merah.

e. Anemia Karena Kelainan Pada Sel Darah Merah
Penghancuran sel darah merah bisa terjadi karena:
- sel darah merah memiliki kelainan bentuk
- sel darah merah memiliki selaput yang lemah dan mudah robek
- kekurangan enzim yang diperlukan supaya bisa berfungsi sebagaimana mestinya dan enzim yang menjaga kelenturan sehingga memungkinkan sel darah merah mengalir melalui pembuluh darah yang sempit.

f. Anemia karena kekurangan G6PD
Kekurangan G6PD adalah suatu penyakit dimana enzim G6PD (glukosa 6 fosfat dehidrogenase) hilang dari selaput sel darah merah. Enzim G6PD membantu mengolah glukosa (gula sederhana yang merupakan sumber energi utama untuk sel darah merah) dan membantu menghasilkan glutation (mencegah pecahnya sel).

g. Anemia Karena Penyakit Kronik
Penyakit kronik sering menyebabkan anemia, terutama pada penderita usia lanjut.
Keadaan-keadaan seperti infeksi, peradangan dan kanker, menekan pembentukan sel darah merah di sumsum tulang. Karena cadangan zat besi di dalam tulang tidak dapat digunakan oleh sel darah merah yang baru, maka anemia ini sering disebut anemia anemia penggunaan ulang zat besi.

h. Anemia Karena Perdarahan Hebat
Anemia Karena Perdarahan Hebat adalah berkurangnya jumlah sel darah merah atau jumlah hemoglobin (protein pengangkut oksigen) yang disebabkan oleh perdarahan hebat.seperti :Kecelakaan, Pembedahan, Persalinan, Pecahnya pembuluh darah, Perdarahan hidung dan wasir, Perdarahan menstruasi yang sangat banyak.
(http://www.i-comers international.com diakses pada tanggal 28 mei 2008).


Penyebab Umum Anemia

Posted By Revolusi Pendidikan On 9:31 PM 0 comments
Anemia adalah keadaan dimana jumlah sel darah merah atau jumlah hemoglobin (protein pembawa oksigen) dalam sel darah merah berada dibawah normal.Sel darah merah mengandung hemoglobin, yang memungkinkan mereka mengangkut oksigen dari paru-paru dan mengantarkannya ke seluruh bagian tubuh.Anemia menyebabkan berkurangnya jumlah sel darah merah atau jumlah hemoglobin dalam sel darah merah, sehingga darah tidak dapat mengangkut oksigen dalam jumlah sesuai yang diperlukan tubuh.

Penyebab umum dari anemia:

1) Perdarahan hebat
a) Akut (mendadak) : Kecelakaan, Pembedahan, Persalinan, Pecah pembuluh darah
b) Kronik (menahun) : Perdarahan hidung, Wasir (hemoroid), Ulkus peptikum, Kanker atau polip di saluran pencernaan, Tumor ginjal atau kandung kemih, Perdarahan menstruasi yang sangat banyak

2) Berkurangnya pembentukan sel darah merah
a) Kekurangan zat besi
b) Kekurangan vitamin B12
c) Kekurangan asam folat
d) Kekurangan vitamin C
e) Penyakit kronik

3). Meningkatnya penghancuran sel darah merah
a) Pembesaran limpa
b) Kerusakan mekanik pada sel darah merah
c) Reaksi autoimun terhadap sel darah merah
d) Hemoglobinuria nokturnal paroksismal
e) Sferositosis herediter
f) Elliptositosis herediter
g) Kekurangan G6PD
h) Penyakit sel sabit
i) Thalasemia


Fisiologi Sel Darah Merah

Posted By Revolusi Pendidikan On 9:20 PM 0 comments
Sel darah merah atau lebih dikenal sebagai eritrosit memiliki fungsi utama untuk mengangkut hemoglobin, dan seterusnya membawa oksigen dari paru-paru menuju jaringan. Jika hemoglobin ini bebas dalam plasma, kurang lebih 3 persennya bocor melalui membran kapiler masuk ke dalam ruang jaringan atau melalui membran glomerolus pada ginjal terus masuk dalam saringan glomerolus setiap kali darah melewati kapiler. Oleh karena itu, agar hemoglobin tetap berada dalam aliran darah, maka ia harus tetap berada dalam sel darah merah. Dalam minggu-minggu pertama kehidupan embrio, sel-sel darah merah primitif yang berinti diproduksi dalam yolk sac. Selama pertengahan trimester masa gestasi, hepar dianggap sebagai organ utama untuk memproduksi eritrosit, walaupun terdapat juga eritrosit dalam jumlah cukup banyak dalam limpa dan limfonodus. Lalu selama bulan terakhir kehamilan dan sesudah lahir, sel-sel darah merah hanya diproduksi sumsum tulang.

Pada sumsum tulang terdapat sel-sel yang disebut sel stem hemopoietik pluripoten, yang merupakan asal dari seluruh sel-sel dalam darah sirkulasi. Sel pertama yang dapat dikenali dari rangkaian sel darah merah adalah proeritroblas. Kemudian setelah membelah beberapa kali, sel ini menjadi basofilik eritroblas pada saat ini sel mengumpulkan sedikit sekali hemoglobin. Pada tahap selanjutnya hemoglobin menekan nukleus sehingga menjadi kecil, tetapi masih memiliki sedikit bahan basofilik, disebut retikulosit. Kemudian setelah bahan basofilik ini benar-benar hilang, maka terbentuklah eritrosit matur (Guyton&Hall Fisiologi Kedokteran Edisi 9:529).

Hemoglobin terdiri dari 4 rantai polpeptida globin yang berikatan secara non-kovalen, yang masing-masing mengandung sebuah grup heme (molekul yang mengandung Fe) dan sebuah “oxygen binding site”. Dua pasang rantai globin yg berbeda membtk struktur tetramerik dengan sebuah “heme moiety” di pusat (center). Molekul heme penting bagi RBC untuk menangkap O2 diparu-paru dan membawanya keseluruh tubuh. Protein Hb lengkap dapat membawa 4 molekul O2 sekaligus. O2 yang berikatan dengan Hb memberi warna darah merah cerah. Konsentrasi sel-sel darah merah dalam darah pada pria normal 4,6-6,2 juta/mm3, pada perempuan 4,2-5,4 juta/mm3, pada anak-anak 4,5-5,1 juta/mm3. Dan konsentrasi hemoglobin pada pria normal 13-18 g/dL, pada perempuan 12-16 g/dL, pada anak-anak 11,2-16,5 g/dL (Kamus Kedokteran Dorland, edisi 29).

Dalam keadaan normal, sel darah merah atau eritrosit mempunyai waktu hidup 120 hari didalam sirkulasi darah, Jika menjadi tua, sel darah merah akan mudah sekali hancur atau robek sewaktu sel ini melalui kapiler terutama sewaktu melalui limpa. penghancuran sel darah merah bisa dipengaruhi oleh faktor intrinsik seperti :genetik, kelainan membran, glikolisis, enzim, dan hemoglobinopati, sedangkan faktot ekstrinsik : gangguan sistem imun, keracunan obat, infeksi seperti akibat plasmodium Jika suatu penyakit menghancurkan sel darah merah sebelum waktunya (hemolisis), sumsum tulang berusaha menggantinya dengan mempercepat pembentukan sel darah merah yang baru, sampai 10 kali kecepatan normal. Jika penghancuran sel darah merah melebihi pembentukannya, maka akan terjadi anemia hemolitik.
(Guyton&Hall Fisiologi Kedokteran Edisi 9 :61).


Cara Perawatan Kebersihan Diri

Posted By Revolusi Pendidikan On 6:54 PM 0 comments
• Cara Perawatan Rambut dan Kepala
 Bersihkan rambut dengan shampo secara rutin (min. 2x/mg)
 Potong dan sisir rambut agar terlihat rapih

• Cara menjaga Kebersihan Muka dan Mata
 Cuci muka minimal 3x/hari
 Bersihkan daerah mata dari arah luar ke dalam (bersihkan kotoran mata yang menempel pada sudut kelopak mata)
 Bila mata kemasukan benda segera keluarkan menggunakan kain atau tissue yang lembut, lakukan dengan hati-hati.
 Bila mata terkena air sabun segera cuci menggunakan air bersih, dan hindari untuk menggososk mata dengan tangan.
 Saat mengendarai sepeda mnotor gunakan kaca mata/kaca pelindung.

• Cara Menjaga Kebersihan Telinga dan Hidung
 Bersihkan hidung dan telinga secara rutin ( 1- 2 mg/1x) lakukan dengan hati-hati menggunakan alat yang bersih dan aman.

• Cara menjaga Kebersihan Gigi dan Mulut
 Sikat gigi setiap selesai makan dan sebelum tidur dengan cara yang benar dan teratur
 Hindari makan/minum yang terlalu panas / dingin
 Hindari konsumsi makanan yang asam
 Banyak mengkonsumsi makanan bergizi
 Kontrol ke dokter gigi/petugas kesehatan secara rutin

• Cara Menjaga Kebersihan Badan
 Mandi menggunakan sabun mandi secara rutin minimal 2 kali sehari (bila perlu lakukan lebih sering bila kerja ditempat kotor/banyak berkeringat)
 Gunakan pakaian yang bersih dan rapi (pakaian diganti 1 x/hr atau bila pakaian sudah kotor/basah)
 Bila terkena jamur kulit, lakukan mandi seperti biasa. Hindari penggunaan pakaian, handuk, selimut, sabun mandi, dan sarung secara berjamah. Hindari penggunaan pakaian yang lembab/basah (karena keringat/sebab lain). Gunakan obat anti jamur kulit (bila perlu).

• Cara Menjaga kebersihan Tangan dan Kaki
 Bersihkan tangan dan kaki sehari minimal 2x/hr atau setiap kotor.
 Potong kuku 1 x/ mg atau saat terlihat panjang ( gunakan pemotong kuku dan setelah dipotong ujung kuku dihaluskan/dikikir)
 Gunakan alas kaki yang lembut, aman, dan nyaman.


Manfaat Tokek Untuk Kesehatan

Posted By Revolusi Pendidikan On 6:45 PM 0 comments
Tokek yang dalam bahasa Inggrisnya dikenal dengan nama Tokay Gecko atau Tucktoo, sejenis kadal tetapi tubuhnya lebih besar yang memangsa aneka serangga dan tikus kecil, ternyata mempunyai khasiat dan manfaat bagi kesehatan manusia yang diyakini masyarakat dapat menyembuhkan penyakit gatal pada kulit. Selain daging, darah dan empedu tokek juga diyakini bisa menjadi obat. Tak hanya itu, ternyata tokek juga berfungsi dapat mengobati AIDS yang terletak pada lidahnya.

Tokek sering digunakan dalam pengobatan tradisional Cina yang memiliki efek anti-tumor. Para ahli pengobatan China mengembangkan obat tumor dari organ tubuh tokek, karena dalam organ tersebut mampu menekan pertumbuhan dan penambahan sel-sel tumor. Tim yang diketuai Prof. Wang dari Universitas Henan, Cina, menunjukkan bahwa zat aktif tokek tidak hanya meningkatkan respons sistem kekebalan tubuh dari suatu organisme, tetapi juga menginduksi sel-sel tumor apoptosis (yang membunuh dirinya sendiri) serta menekan ekspresi protein VEGF dan bFGF, faktor pendukung berkembangnya kanker. Tokek efektif dimanfaatkan untuk menghilangkan tumor ganas, terutama tumor di bagian sistem pencernaan yang dijadikan sebagai alternatif pengobatan, yaitu operasi, radioterapi, dan kemoterapi.

Maraknya penangkapan satwa tokek belakangan ini yang memang sedang banyak diburu dan harganya yang mahal, kini menjadi rumor baru bahwa tokek dapat menyembuhkan virus HIV/AIDS. Namun, sampai saat ini memang belum ada riset khusus mengenai hal ini tetapi banyak masyarakat yang mempercayainya. Bahkan di beberapa daerah pun terdapat masyarakat yang mengkonsumsinya sebagai makanan ataupun obat penambah gairah seks.

Data WHO sejauh ini memang belum ditemukan obat untuk mengobati AIDS. Bila dilihat dari sisi kedokteran memang belum ada yang mengadakan penelitian khusus tentang khasiat tokek, namun bila diyakini bisa mengobati atau setidaknya mencegah penyakit AIDS tentu akan menjadi kemajuan besar dalam pengobatan tradisional. Namun medis memang diperlukan untuk menguji khasiat dan kandungan yang ada dalam tokek itu sendiri.

Tokek memiliki antibodi yang sangat bermanfaat bagi manusia untuk menetralisir racun dalam tubuh yang kita kenal sebagai alergi dengan beberapa klasifikasi segala jenis alergi kulit ataupun alergi pernafasan, seperti asma, gatal-gatal, kudis, eksim dan lain sebagainya. Dan yang lebih utama manfaat dari tokek terdapat pada pangkal ekor nya yang memiliki kemampuan regenerasi sel, yang dipercaya bermanfaat untuk memulihkan tenaga dan mengganti sel tubuh yang rusak setelah sakit atau yang terutama dapat segera mengembalikan fungsi vitalitas pria setelah beraktivitas.

Penggunaan tokek paling populer untuk mengobati penyakit asma dan dianggap dapat menyembuhkan penyakit tersebut secara efektif. Selain asma, tokek diyakini dapat mengobati impotensi, meningkatkan fungsi seksual pria, serta meningkatkan stamina. Tak hanya itu, terkadang tokek juga dicampurkan dengan obat-obatan lain untuk menyembuhkan batuk dan flu. Dosis yang direkomendasikan adalah tiga sampai sembilan gram per hari, biasanya dikonsumsi dalam bentuk bubuk atau pil, bisa juga direbus dalam air.
(Newsletter from Melinda Hospital Website)

Seputar Surat Pengunduran Diri

Posted By Revolusi Pendidikan On 6:54 AM 0 comments
Kepada Yth.
Bpk. Didi Rustandi Supervisor Area Bandung 5
PT. Hanusa Mera

Hal: Pengunduran Diri

Dengan surat ini, saya :
Nama : Ahmad
Jabatan : Medical Representative
Area : Bandung 2
Divisi : Trust B


secara resmi memberitahukan pengunduran diri saya sebagai pegawai dari
PT. Hanusa Mera yang efektif berlaku per Tanggal 19 November 2009.

Terima kasih sebesar-besarnya atas kesempatan, bimbingan dan kepercayaan yang telah perusahaan berikan kepada saya, untuk turut berkarya dalam perusahaan ini. Saya memiliki kebanggaan tersendiri untuk turut bekerja di dalamnya.

Saya berharap selalu, PT. Hanusa Mera mendapatkan yang terbaik.


Bandung, 21 Oktober 2009
Hormat saya,

  Ahmad


Tembusan:
- HR. Departemen
- Sales Manager
- Distrik Manager


Contoh Undangan Dalam Bahasa Sunda/Uleman dina bahasa sunda

Posted By Revolusi Pendidikan On 6:45 AM 5 comments
PAMARENTAH KOTA BANDUNG
DINAS PENDIDIKAN
SD NEGRI SUKAMAJU
Jl.Sukamaju No.31 Telp.022-7330121 Bandung
-----------------------------------------------------------------------------

Bandung,23 Oktober 2009
Nomor : 13/12/SD.SM/2009
Lampiran : -
Perihal : Uleman rapat

Kahatur
Yth : Orang tua/wali siswa
Kelas VI
SDN Sukamaju
di
Tempat

Assalamualaikum Wr.Wb.

Puji sinareng sukur kasanggakeun ka Gusti Nu Maha Suci. Dina harepan urang sadaya dina kaayaan sehat wal’afiat.Amin.
Salajengna dina rangka persiapan Ujian Sakola Berstandar Nasional(UASBN)
siswa-siswi kelas VI SDN Sukamaju 2009/2010. Aya hal-hal anu penting, kukituna sim kuring salaku Komite Sakola, ngundang Bapa miwah Ibu supados sumping dina acara rapat nu bade dilaksanakeun:

Dinten/Kaping : 26 Oktober 2009
Tabuh                : 09:00/10:30
Tempat             : Aula SDN Sukamaju

Kumargi pentingna acara ieu, diharepkeun kahadirannana. Hatur nuhun kana perhatosannana.

Wassalamualaikum.Wr.Wb


Kapala sakola 

Dra. Indarsah,M.M.pd
NIP. 1988850231

Tanda Bahaya Kehamilan

Posted By Revolusi Pendidikan On 6:32 AM 0 comments
Tanda Bahaya dalam Kehamilan
1. Muntah terus menerus, tidak bisa makan, keadaan ini akan membahayakan ibu
2. Pendarahan
  Pendarahan pada hamil muda dapat menyebabkan keguguran
3.    Pucat                                                                                                                                                    
 Pucat pada konjungtiva, muka, telapak tangan menunjukkan anemia        (kekurangan darah) 
4.    Bengkak di kaki, tangan dan wajah, atau sakit kepala kadangkala disertai           kejang, kondisi ini dapat membahayakan keselamatan ibu dan bayi dalam kandungan
6. Demam tinggi, biasanya karena infeksi. Demam yang tinggi bisa      membahayakan keselamatan jiwa ibu, menyebabkan keguguran atau kelahiran kurang bulan
7. Keluar air ketuban sebelum waktunya, merupakan tanda adanya gangguan pada kehamilan, dapat membahayakan bayi dalam kandungan
8. Bayi dalam kandungan gerakannya berkurang atau tidak bergerak, keadaan ini merupakan tanda bahaya pada janin 

Cara Perawatan Gastritis/Maag yang dianjurkan

Posted By Revolusi Pendidikan On 6:12 AM 0 comments
1. Cara Perawatan Gastritis
Ketika sedang sakit, makanlah makanan yang lembek yang mudah dicerna dan tidak merangsang asam lambung
Hindari makanan yang merangsang pengeluaran asam lambung, seperti makanan pedas, makanan yang asam, tinggi serat, zat tepung
Hindari minuman yang merangsang pengeluaran asam lambung seperti teh kopi, alkohol
Makan secara teratur
Minum obat secara teratur
Hindari stress fisik dan psikologis

2. Cara minum obat yang benar
- Obat maag diminum 1 jam sebelum makan atau 2 jam sesudah makan untuk penyerapan obat yang baik
- Minum obat secara teratur dan sesuai dosis

3. Pengobatan tradisional untuk Gastritis
Siapkan kunir, parut kemudian peras airnya. Campur air Kunir dengan madu kemudian minum setiap hari selama gejala maag masih ada
(berbagai sumber buku )

Demontrasi pembuatan Obat Inhalasi pada Ashma

Posted By Revolusi Pendidikan On 6:04 AM 0 comments
diambil dari catatan kuliah :
1.Tuangkan air mendidih sebanyak volume botol yang tersedia kedalam waskom, kemudian ambil seujung sendok teh vick vaporub atau secukupnya dan campurkan kedalam air mendidih lalu aduk sampai larut.
2. Masukan air kedalam botol dengan menggunakan corong.
3. Gulung kertas karton sebesar ujung botol lalu masukan ujung botol kedalam gulungan kertas ± 10 cm lalu ikat dengan karet gelang.
4. Bungkus botol dengan kain pembungkus.
5. Hisaplah uap air yang keluar dari ujung kertas sampai terasa hangat.  

Zat-zat Pengotor Dalam Minyak Bumi

Posted By Revolusi Pendidikan On 5:55 AM 0 comments
Zat-Zat Pengotor yang sering terdapat dalam minyak bumi: 
1. Senyawaan Sulfur
Crude oil yang densitynya lebih tinggi mempunyai kandungan Sulfur yang lebih tinggu pula. Keberadaan Sulfur dalam minyak bumi sering banyak menimbulkan akibat, misalnya dalam gasoline dapat menyebabkan korosi (khususnya dalam keadaan dingin atau berair), karena terbentuknya asam yang dihasilkan dari oksida sulfur (sebagai hasil pembakaran gasoline) dan air. 

2. Senyawaan Oksigen
Kandungan total oksigen dalam minyak bumi adalah kurang dari 2 % dan menaik dengan naiknya titik didih fraksi. Kandungan oksigen bisa menaik apabila produk itu lama berhubungan dengan udara. Oksigen dalam minyak bumi berada dalam bentuk ikatan sebagai asam karboksilat, keton, ester, eter, anhidrida, senyawa monosiklo dan disiklo dan phenol. Sebagai asam karboksilat berupa asam Naphthenat (asam alisiklik) dan asam alifatik.

3. Senyawaan Nitrogen
Umumnya kandungan nitrogen dalam minyak bumi sangat rendah, yaitu 0,1-0,9 %. Kandungan tertinggi terdapat pada tipe Asphalitik. Nitrogen mempunyai sifat racun terhadap katalis dan dapat membentuk gum / getah pada fuel oil. Kandungan nitrogen terbanyak terdapat pada fraksi titik didih tinggi. Nitrogen klas dasar yang mempunyai berat molekul yang relatif rendah dapat diekstrak dengan asam mineral encer, sedangkan yang mempunyai berat molekul yang tinggi tidak dapat diekstrak dengan asam mineral encer.

4. Konstituen Metalik
Logam-logam seperti besi, tembaga, terutama nikel dan vanadium pada proses catalytic cracking mempengaruhi aktifitas katalis, sebab dapat menurunkan produk gasoline, menghasilkan banyak gas dan pembentukkan coke. Pada power generator temperatur tinggi, misalnya oil-fired gas turbine, adanya konstituen logam terutama vanadium dapat membentuk kerak pada rotor turbine. Abu yang dihasilkan dari pembakaran fuel yang mengandung natrium dan terutama vanadium dapat bereaksi dengan refactory furnace (bata tahan api), menyebabkan turunnya titik lebur campuran sehingga merusakkan refractory itu. 
(berbagai sumber - wikipedia)

PENCEGAHAN INFEKSI SELAMA PERAWATAN LUKA DI RUMAH

Posted By Revolusi Pendidikan On 1:24 AM 0 comments
1. Definisi
Infeksi adalah masuknya mikro organisme patogen atau kuman kedalam tubuh dan jaringan yang terjadi pada individu.

2. Tanda dan Gejala
Tanda-tanda infeksi meliputi :
1. Kalor : merasa panas pada daerah yang terkena infeksi
2. Dolor : merasa sakit pada daerah luka yang terinfeksi
3. Ruber : ada kemerahan pada kulit daerah luka yang terinfeksi
4. Tumor : terjadinya bengkak pada area luka
5. Fungsio laesa : gangguan fungsi gerak pada daerah yang terinfeksi

3. Cara Pencegahan Infeksi
1. Mandi 2x sehari
Daerah yang terbalut luka jangan sampai terkena air atau basah karena dapat meningkatkan kelembaban pada kulit yang terbungkus sehingga dapat menjadi tempat berkembang biak kuman.
2. Makanan yang mengandung protein atau tinggi kalori tinggi protein (TKTP)
Makanan yang banyak mengandung protein misalnya :
Susu, telur, madu, roti, ikan laut, kacang-kacangan, 
3. Ganti balutan dengan teknik steril
- Memakai sarung tangan bila akan mengganti balutan di rumah
- Memakai salep antibiotik pada luka ketika mengganti balutan
4. Minum obat sesuai anjuran
Antibiotik dapat mencegah infeksi

Tentang Bagian Tata Graha/House Keeping Department

Posted By Revolusi Pendidikan On 6:11 AM 0 comments
Bagian yang bertugas memelihara kebersihan, kerapian, kelengkapan kamar-kamar tamu, restorant, bar dan tempat-tempat umum dalam hotel, termasuk tempat-tempat untuk karyawan, kecuali tempat yang menjadi tanggung jawab steward. Misalnya kitchen area, dishwashing area, garbage area. Adapun House Keeping dibagi menjadi beberapa seksi antara lain:
a. Room Section :  bagian kamar-kamar. Room section disebut Floor/Area Section.
b. Houseman       : bagian yang membersihkan public space and all area dan penataan ruangan event.
c. Linen & Uniform : bagian yang menangani linen-linen yang digunakan di kamar-kamar tamu maupunfasilitas yang ada di food & beverage serta mengurus pakaian seragam dari seluruh pegawai hotel.
d. Gardener :  bagian yang menangani taman dan kebun
e. Pool Section :  bagian yang menangani kolam renang
f. Incinerator Section :  bagian pengelolaan pembakaran sampah
g. Upholstery Section :  bagian reparasi mebel, karpet